HARUSKAH
UJIAN NASIONAL TETAP ADA ?
Pendidikan merupakan sesuatu yang
sangat penting dalam kehidupan kita untuk merahi cita-cita yang kita inginkan,
tetapi pendidikan juga dapat mengakibatkan
seseorang berbuat sesuatu Untuk
melancarkan pendidikannya seperti
kecurangan saat pelakaksaan Ujian Nasional,
padahal kita ketahui bersama
bahwa ujian nasional bertujuan untuk menguji kemampuan para siswa dengan materi yang di berikan selama 3 tahun
disekolahnya.tetapi akhir-akhir ini kita sering melihat dan mendengar
kejadian-kejadian yang terjadi dalam pelaksanaan Ujian nasional
Seperti kecurangan saat mengerjakan
soal ujian nasional ,guru atau pengawas membantu para siswanya untuk lulus
dengan memberikan kunci jawaban dan berpura tidak tahu kalau siswa yang diawasi
sedang menyotek dalam ujian tersebut.mungkin kecurangan ini dilakukan karena
sekolah tersebut ingin muridnya merahi
nilai tertinggi saat menghadapi ujian nasional seperti yang terjadi pada
ujian nasional tahun 2010 di sekolah unggulan di kabupaten bone. ada
seorang murid yang tertangkap tangan saat menyotek temanya dan paranya pengawas
membiarkan hal tersebut ,bahkan ada siswa yang ketahuan menerima kunci jawaban
lewat hp. atau mungkin kecurangan saat
ujian nasional tersebut karena kurangnya persiapan dalam mengahadapi ujian
nasional di sekolah tersebut, mungkin karena
hal tersebut siswa berani untuk mencari
jawaban dari orang lain karena siswa tersebut takut ditidak lulus ujian
nasional.
Pasalnya ujian nasional menjadi momok yang menakutkan bagi para siswa
yang kurang persiapan dalam menghadapi ujian nasional. Dan sekolah pun
berusaha melakukan apa saja supaya siswanya lulus 100% dan karena hal tersebut sebagian
orang tua murid biasanya menyuruh anaknya untuk mengikuti les ujian nasional
karena orang tua takut anaknya tidak lulus ujian nasional.
Karena hal tersebut haruskah ujian nasional tetap ada dalam sistem pendidikan di indonesia.pasalnya
Ujian Nasional tidak memberikan
kontribusi kepada peningkatan kualitas pendidikan
di indonesia. Dan tidak juga memberikan peningkatan kualitas dalam proses pembelajaran dan hasil belajar
Menurut pengalaman penulis setelah ada Ujian Nasional guru tidak lagi mengajar sesuai dengan administrasi
guru (misalnya :silabus dan
RPP). Tapi guru mengajar hanya
berdasar kepada SKL (standar ketuntasan lulus).
untuk itu kita semua berharap semoga ujian nasional menjadi lebih baik dan bermakna atau bahkan ujian nasional dapat diganti dengan sistem yang baru dan yang lebih baik lagi dari ujian nasional saat ini dan dengan mengutamakan sportifitas, kompetitif,dan kejujuran dan juga ujian nasional ini menjadi tolak ukur kemampuan siswa dan sekolah yang dia tempati dalam proses belajar mengajar.
0 comments:
Post a Comment